Google sedang mempertimbangkan untuk mentransfer sebagian produksi ponsel Pixel ke India. Tindakan ini menyusul gangguan di China yang disebabkan oleh karantina COVID-19 dan meningkatnya ketegangan antara negara itu dan Amerika Serikat. Perusahaan induk Alphabet Inc dilaporkan telah mengundang produsen untuk membangun antara 500.000 dan 1 juta smartphone Pixel.
Menurut The Information, Google berencana untuk memproduksi 10 hingga 20 persen dari perkiraan produksi Pixel tahunan.
CEO Sundar Pichai dilaporkan mempertimbangkan rencana untuk memproduksi di India awal tahun ini, tetapi keputusan akhir belum dibuat. Namun, jika disetujui, India harus mengimpor suku cadang dari China.
Menurut Nikkei, Alphabet juga mempertimbangkan Vietnam sebagai alternatif.
Sementara itu, Apple saat ini membuat empat model di India melalui kontrak mitra manufaktur Foxconn dan Wistron. Ponsel terbaru Apple, iPhone 14, kemungkinan juga akan dibuat di India. Seri iPhone 14 diluncurkan oleh perusahaan ini pada 7 September.
Perpindahan dari China terjadi ketika pemerintahan Biden berencana untuk meningkatkan pembatasan pengiriman semikonduktor AS ke China. Perusahaan AS seperti KLA Corp, Lam Research Corp dan Applied Materials Inc telah dilarang mengekspor peralatan pembuatan chip ke pabrik-pabrik China.
Selain itu, penguncian Shanghai, pusat teknologi utama China, mengganggu rantai pasokan global awal tahun ini karena lonjakan kasus COVID-19.
Google akan meluncurkan Pixel 7 dan jam tangan pintar pertamanya pada 6 Oktober, saat perusahaan bersiap untuk menghadapi Apple dengan jajaran produk pesaing baru.
Baca Juga: Harga Google Pixel 6a turun dari Rs 43.999 menjadi Rs 27.699 selama penjualan Flipkart, tetapi ada tangkapan
#Google #sedang #mempertimbangkan #untuk #memindahkan #beberapa #produksi #ponsel #Pixel #India