Jeevan Pramaan, layanan digital berkemampuan biometrik untuk para pensiunan, merupakan kegiatan penting yang dilakukan setiap tahun di bulan November untuk memastikan kelangsungan pensiun mereka. Pensiunan pemerintah pusat, pemerintah negara bagian atau organisasi pemerintah lainnya dapat memanfaatkan fasilitas ini dengan menggunakan portal Jeevan Pramaan.
Namun, akhir-akhir ini banyak situs palsu yang dibuat memaksa pensiunan untuk memberikan bukti hidup dengan dalih biaya pendaftaran.
Menurut halaman Twitter Cek Fakta PIB, “#situs web palsu ‘http://jeevanpraman.online’ mengklaim untuk memberikan sertifikat seumur hidup dan meminta pembayaran sebesar Rs. 150 dengan dalih biaya pendaftaran.”
Halaman Twitter mengatakan bahwa situs web tersebut tidak terkait dengan Pemerintah India.
Pemerintah India telah memperkenalkan sertifikat kehidupan digital melalui sistem teknologi pengenalan wajah untuk menyederhanakan prosesnya. Proses ini didasarkan pada sertifikat Aadhaar.
Jeevan Pramaan atau Digital Life Certificate adalah layanan digital yang didukung biometrik di mana para pensiunan dapat mengajukan sertifikat secara online tanpa harus datang ke kantor. Kini pemerintah telah mengembangkan sistem teknologi pengenalan wajah yang memungkinkan akses melalui ponsel Android. Tetapi pensiunan yang berusia di atas 80 tahun harus menyerahkan sertifikat hidup mereka pada bulan Oktober.
Baca juga: Sidang Musim Dingin Parlemen: 16 RUU Baru Akan Dipresentasikan dalam Jangka Waktu 17 Hari
Baca Juga: India melanjutkan fasilitas e-Visa untuk warga negara Inggris. Cek detailnya di sini
#Jeevan #Praman #Pemerintah #memperingatkan #pensiunan #terhadap #situs #web #palsu