State Bank of India (SBI) telah memperkenalkan aturan baru untuk mencegah penipuan transaksi ATM. Nasabah SBI kini harus memasukkan one-time password (OTP) saat menarik uang tunai dari ATM untuk menyelesaikan transaksi.
Namun menurut bank, ini berlaku untuk orang yang menarik Rs 10.000 atau lebih dalam satu transaksi di ATM SBI sebagai lapisan perlindungan tambahan terhadap penipuan.
Pada 26 Desember 2019, SBI mengumumkan di Twitter bahwa fasilitas tersebut akan berlaku mulai 1 Januari 2020 di semua ATM SBI. Pemberi pinjaman negara itu tweeted, “Memperkenalkan sistem penarikan tunai berbasis OTP untuk membantu melindungi Anda dari transaksi ATM yang tidak sah. Sistem perlindungan baru ini akan tersedia di semua ATM SBI mulai 1 Januari 2020.” Itu akan dilakukan.
SBI telah menciptakan kesadaran tentang penipuan ATM melalui media sosial dan platform lainnya dari waktu ke waktu.
OTP adalah nomor yang dihasilkan sistem empat digit yang masuk ke nomor ponsel terdaftar pelanggan dan hanya berlaku untuk satu transaksi.
SBI juga telah meluncurkan layanan WhatsApp Banking. Salah satu bank terbesar di India mengumumkan peluncuran layanan melalui tweet resmi pada hari Kamis. Layanan perbankan seperti itu di WhatsApp memudahkan pengguna, terutama karena mereka tidak perlu mengunduh aplikasi baru atau mengunjungi ATM untuk memeriksa saldo akun mereka.
#SBI #menawarkan #layanan #penarikan #ATM #berbasis #OTP #Cek #detailnya