Indeks utama Wall Street berakhir lebih rendah pada hari Senin di tengah kekhawatiran dimulainya kembali langkah-langkah yang lebih keras untuk melawan Covid-19 setelah China mengatakan sedang menghadapi ujian pandemi terburuk.
Beijing mengumumkan pada hari Senin bahwa mereka menutup bisnis dan sekolah di daerah yang terkena dampak dan memperketat aturan untuk memasuki kota ketika infeksi melonjak.
“Ada kekhawatiran bahwa China akan memberlakukan kembali beberapa pembatasan Covid yang tampaknya mulai dicabut,” kata Carol Schleiff, wakil kepala investasi di BMO Family Office.
Volume ringan pada hari Senin dan kemungkinan akan meruncing pada hari libur Thanksgiving Kamis, membuat pasar rentan terhadap volatilitas.
Volume AS adalah 9,43 miliar saham, dibandingkan dengan rata-rata 11,88 miliar untuk sesi penuh selama 20 hari perdagangan terakhir.
“Jika Anda ingin menyalahkan sedikit keuntungan pada beberapa kekhawatiran tentang peningkatan kasus Covid, tidak apa-apa,” kata Jack Janasiewicz, ahli strategi portofolio dan manajer portofolio di Natixis Investment Managers Solutions. “Ini sangat sulit karena volumenya.”
Saham mengurangi kerugian pada sore hari setelah Presiden Federal Reserve San Francisco Mary Daly berkomentar bahwa para pejabat perlu berhati-hati untuk menghindari “resesi yang menyakitkan.”
Presiden Fed Cleveland Loretta Mester menggemakan Daly, mengatakan dia mendukung kenaikan suku bunga yang lebih kecil pada bulan Desember.
Perusahaan Walt Disney naik 6,30 persen setelah Bob Iger kembali ke raksasa hiburan itu sebagai kepala eksekutif.
Pedagang secara luas bertaruh pada kenaikan 50 basis poin pada pertemuan Desember, dengan suku bunga diperkirakan akan mencapai puncaknya pada bulan Juni.
Di antara saham lainnya, Tesla Inc turun 6,84 persen setelah pembuat mobil listrik itu mengatakan akan menarik kembali kendaraannya di Amerika Serikat karena masalah yang dapat menyebabkan lampu belakang sesekali gagal menyala.
Aplikasi kencan gay Grindr turun 46,00 persen di tengah kelemahan pasar yang lebih luas setelah melonjak pada sesi pertamanya di Bursa Efek New York pada sesi sebelumnya.
Peluang yang menurun melebihi yang terkemuka di NYSE dengan rasio 1,27 banding 1. Di Nasdaq, rasionya adalah 1,60 berbanding 1 untuk mendukung penurunan.
Baca Juga: Harga minyak rebound dari penurunan awal karena laporan produksi OPEC+ bervariasi
Baca Juga: Saham global, harga minyak turun seiring kenaikan kasus Covid dan karantina China
#Wall #Street #jatuh #tengah #kekhawatiran #bahwa #China #akan #meningkatkan #pembatasan #yang #lebih #ketat #untuk #menangani #Covid #Tesla #turun #lebih #dari #persen